Pendekatan Model Analisis Persentase Berat Butiran Pupuk Kompos Daun Bambu

  • Sugiarto R
  • Purwanti N
N/ACitations
Citations of this article
7Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Pupuk kompos berbahan dasar daun bambu berbentuk granul luaran IbM 2017 belum seragam ukuran butiran maupun kekerasannya, sehingga kurang efektif dan efisien apabila digunakan pada tanaman khususnya dalam budidaya hidroponik di perkotaan. Pendekatan model analisis ukuran butiran sebagai upaya perbaikan mutu serapan dan efisiensi penggunaan pupuk  kompos berbahan dasar daun bambu, merupakan penerapan inovasi granulasi pupuk hasil IbM 2017 dan PKM 2018. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan model pembuatan pupuk kompos daun bambu bentuk granul yang seragam ukuran dan lepas lambat hara, mendapatkan komposisi daun bambu dan pupuk kandang yang tepat agar diperoleh pupuk granul dengan kandungan hara dan mutu yang optimum, membuat ukuran diameter sesuai dengan kebutuhan pengguna. Penelitian dilaksanakan di laboratorium Teknologi Tepat Guna Institut Pertanian (INTAN) Yogyakarta melalui   mengembangkan model pendekatan analisis dimensi yang akan mampu menduga beragam ukuranpupuk butiran. Pupuk butiran selanjutnya diuji kelambatan dalam melepas unsur haranya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berat butiran ditentukan oleh masa bahan organik, kepadatan butiran, kecepatan putar pembutiran, waktu putar dan berat pupuk kandang sebagai campuran

Cite

CITATION STYLE

APA

Sugiarto, R., & Purwanti, N. H. (2022). Pendekatan Model Analisis Persentase Berat Butiran Pupuk Kompos Daun Bambu. Agrotechnology Innovation (Agrinova), 4(2), 20. https://doi.org/10.22146/a.77011

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free