Rumah Tahan Gempa Berkonstruksi Bambu Sebagai Metode Mitigasi Bencana Masyarakat Garut

  • Mamur Ramdani
  • Aulia Nisa Alifah
  • Eldi Mulyana
N/ACitations
Citations of this article
53Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Kondisional wilayah Garut yang memungkinkan memiliki tingkat kerentanan terhadap bencana alam seperti letusan gunung berapi, gempa bumi, tsunami, dan tanah longsor. Garut kaya akan sumber daya alam terutama di bidang pertanian dan perkebunan seperti sayuran, teh dan lain-lain. Selain itu Garut juga memiliki potensi besar akan kehutanan, salah satunya adalah Bambu. Salah satu daerah yang kaya akan potensi bambu adalah Kecamatan Selaawi, yang mana masyarakat setempat menanam pohon bambu itu di setiap kebunnya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi berkaitan dengan sistem sosial dan sistem perekonomian masyarakat sekitar sebagai pembuat kerajinan bambu, juga bisa digunakan sebagai rumah tahan gempa. Hasil dari penelitian ini bahwasannya dapat dijadikan sebagai pencegahan bencana alam gempa karena sifatnya yang lentur dan kuat membuat bambu cocok menjadi konstruksi rumah tahan gempa. Ketika terjadi gempa bambu akan mengikuti arah getaran/guncangan gempa dan akan kembali ke posisi awal. Dengan demikian dapat menjadikan dan memberikan informasi kepada masyarakat tentang rumah tahan gempa berkonstruksi bambu sebagai metode mitigasi bencana bagi masyarakat Garut.

Cite

CITATION STYLE

APA

Mamur Ramdani, Aulia Nisa Alifah, & Eldi Mulyana. (2022). Rumah Tahan Gempa Berkonstruksi Bambu Sebagai Metode Mitigasi Bencana Masyarakat Garut. JURNAL PENDIDIKAN IPS, 12(1), 1–7. https://doi.org/10.37630/jpi.v12i1.518

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free