Kegiatan pengupasan tanah penutup tidak terlepas dari potensi bahaya yang menimbulkan kecelakaan kerja sehingga berdampak terhadap keselamatan dan kesehatan pekerja. Potensi bahaya yang sering terjadi diakibatkan oleh alat berat yang sedang bekerja, yaitu excavator dan dump truck. Riset ini bertujuan mengidentifikasi bahaya dan penilaian risiko pada kegiatan pengupasan tanah penutup menggunakan metode HIRARC, sehingga dapat meningkatkan kesadaran operator terhadap pentingnya K3. Metode penelitian dilakukan secara kualitatif dengan data yang bersumber dari observasi secara langsung di lapangan serta telaah dokumen, kemudian dianalisis menggunakan metode domino dan dinilai menggunakan matriks risiko untuk menentukan upaya pengendalian. Berdasarkan hasil penelitian kegiatan pengupasan tanah penutup yang terdiri dari pemuatan, pengangkutan, dan pengupasan tanah penutup menunjukkan bahwa terdapat 57 potensi bahaya. Hasil penilaian risiko, terdapat 14% untuk risiko rendah, 63% untuk risiko sedang, dan 23% untuk risiko tinggi dari total jumlah potensi bahaya. Adapun upaya pengendalian dilakukan dengan hirarki pengendalian seperti pengendalian teknis, pengendalian administratisi, dan pemakaian APD.
CITATION STYLE
Indrajaya, F., Pakpahan, M. I., Taruna, Y., Sukmawatie, N., & Murati, F. (2023). IDENTIFIKASI BAHAYA DAN RISIKO KECELAKAAN KERJA PADA KEGIATAN PENGUPASAN TANAH PENUTUP DENGAN METODE HIRARC. Jurnal Pertambangan, 6(4), 171–177. https://doi.org/10.36706/jp.v6i4.1307
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.