Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis faktor-faktor penyebab terjadinya stunting pada anak usia dini di Kabupaten Ngada. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah Dinas Kesehatan Kabupaten Ngada, Pegawai Puskesmas, Bidan Desa, orang tua anak stunting. Analisis Data menggunakan model interaktif dari Miles dan Huberman dengan komponen-komponennya, yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh pada point stunting pada anak terdapat 10 Orang tua yang memahami tentang masalah stunting pada anak dengan jumlah 50%, sedangkan 10 orang tua yang tidak memahami stunting pada anak dengan jumlah 50 %. Kemudian pada point berikut tentang asupan zat gizi diperoleh 7 orang tua yang tidak bermasalah dengan asupan gizi anak dengan jumlah 35% , dan 13 orang tua yang bermasalah dengan jumlah 65%. Kemudian untuk point pola asuh orang tua diperoleh 4 orang tua yang menerapkan pola asuh dengan jumlah 20%, dan 16 orang tua yang tidak menerapkan pola asuh dengan jumlah 80%, dan pada point sanitasi lingkungan diperoleh 8 orang tua yang memahami kebersihan lingkungan dengan jumlah 40% dan 12 orang tua yang bermasalah dengan jumlah 60%.
CITATION STYLE
Doy, E., Ngura, E. T., & Ita, E. (2021). ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA STUNTING PADA ANAK USIA DINI DI KABUPATEN NGADA. Jurnal Citra Pendidikan, 1(1), 136–150. https://doi.org/10.38048/jcp.v1i1.167
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.