PENERAPAN METODE AUTOREGRESSIVE INTEGRATED MOVING AVERAGE (ARIMA) UNTUK PREDIKSI BILANGAN SUNSPOT

  • Yuliawanti F
  • Novitasari D
  • Widodo N
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
42Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Peristiwa magnetik pada matahari ditandai dengan salah satu tanda yaitu munculnya sunspot atau bintik matahari. Sunspot terletak di fotosfer matahari yang memiliki warna lebih gelap dari pancaran sekitarnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memprediksi bilangan sunspot dengan menggunakan metode ARIMA. Metode ARIMA dilakukan dengan melihat plot ACF dan PACF untuk mendapatkan model yang akan digunakan dalam prediksi. Penelitian ini menggunakan data bilangan sunspot yang dimulai dari bulan Januari tahun 1987 hingga bulan Desember 2019 sebanyak 396 data. Dari data tersebut didapatkan 4 model ARIMA yaitu ARIMA(3,1,2), ARIMA(3,1,1), ARIMA(2,1,2), ARIMA(2,1,1). Dari keempat model tersebut, model terbaik yang digunakan untuk prediksi yaitu ARIMA(2,1,2) dengan nilai AIC sebesar -884,87.

Cite

CITATION STYLE

APA

Yuliawanti, F. D., Novitasari, D. C. R., Widodo, N., Hamid, A., & Utami, W. D. (2021). PENERAPAN METODE AUTOREGRESSIVE INTEGRATED MOVING AVERAGE (ARIMA) UNTUK PREDIKSI BILANGAN SUNSPOT. BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika Dan Terapan, 15(3), 555–564. https://doi.org/10.30598/barekengvol15iss3pp555-564

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free