Evaluasi Kinerja Pemasok Bahan Baku Menggunakan Metode Fuzzy Promethee

  • Adhiana T
  • Krisnawati M
  • Asyari H
N/ACitations
Citations of this article
13Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Peran Industri Kecil Menengah (IKM) sangat penting untuk memasarkan produk atau layanan lokal ke pasar internasional serta bersaing dengan perusahaan pesaing multinasional di pasar lokal. Go Work Handy Craft adalah sebuah IKM yang memproduksi beberapa jenis sapu di Purbalingga. Permasalahan yang dihadapi Go Work Handy Craft adalah adanya keterlambatan pasokan bahan baku bambu dari pemasok. Apabila terjadi keterlambatan pasokan bahan baku bambu, maka proses produksi dihentikan sementara sehingga mengakibatkan produktivitas berkurang. Penelitian ini bertujuan untuk menilai kinerja pemasok secara keseluruhan dengan menggunakan kriteria kinerja. Metode yang digunakan adalah Fuzzy Promethee untuk mengevaluasi kinerja pemasok bahan baku pada IKM. Dari wawancara dan pengolahan data diperoleh bahwa Go Work Handy Craft memiliki 4 (empat) pemasok bahan baku bambu. Kriteria penilaian kinerja yang diperoleh melalui wawancara oleh pemilik IKM adalah harga yang kompetitif, ketersediaan barang, kualitas barang, lama waktu pengiriman dan kapasitas pengiriman. Dari pengolahan data diperoleh bahwa kinerja pemasok 2 yang paling baik dari pemasok lainnya dengan nilai Promethee II terbesar yaitu 0,0203.

Cite

CITATION STYLE

APA

Adhiana, T. P., Krisnawati, M., & Asyari, H. (2019). Evaluasi Kinerja Pemasok Bahan Baku Menggunakan Metode Fuzzy Promethee. Dinamika Rekayasa, 15(2), 107. https://doi.org/10.20884/1.dr.2019.15.2.271

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free