PENGARUH BUKAAN (OPENING) TERHADAP KAPASITAS LENTUR BALOK BETON BERTULANG

  • Wijaya H
N/ACitations
Citations of this article
12Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Dalam konstruksi bangunan-bangunan modern, instalasi perpipaan dibutuhkan untuk mengakamodasi kebutuhan mekanikal dan elektrikal. Salah satu alternatif rencana untuk melewatkan instalasi perpipaan tersebut adalah dengan membuat bukaan (opening) pada balok. Penelitian ini bertujuan untuk mencari seberapa besar pengaruh pemberian beberapa variasi jumlah bukaan yang diberikan di zona tarik beton terhadap kekuatan dan kekakuan lentur balok beton bertulang. Pengujian yang dilakunan adalah pengujian lentur dengan benda uji balok berukuran (15 x 25 x 200) cm. Variasi penelitian ini yaitu jumlah bukaan berdiameter 5 cm yang berjumlah dua bukaan (BB2) dan empat bukaan (BB4) dan balok tanpa bukaan (BK). Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian bukaan pada zona tarik beton mereduksi kekuatan lentur meskipun tidak signifikan. Jika dibandingkan dengan BK, reduksi kekuatan lentur untuk balok BB2 sebesar 1.26% dan reduksi untuk balok BB4 sebesar 5.66%. Untuk kekakuan lentur pada kondisi praretak, terjadi reduksi kekakuan lentur. Jika dibandingkan dengan BK, reduksi kekakuan lentur untuk balok BB2 sebesar 9% dan reduksi untuk balok BB4 sebesar 15.24%. Untuk kekakuan lentur pada kondisi pascaretak, terjadi reduksi kekakuan lentur juga. Jika dibandingkan dengan BK, reduksi kekakuan lentur untuk balok BB2 sebesar 13.03% dan reduksi untuk balok BB4 sebesar 18.68%.

Cite

CITATION STYLE

APA

Wijaya, H. S. (2017). PENGARUH BUKAAN (OPENING) TERHADAP KAPASITAS LENTUR BALOK BETON BERTULANG. Jurnal Media Teknik Sipil, 15(1), 42–49. https://doi.org/10.22219/jmts.v15i1.4491

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free