Relevansi Iklan Shopee COD: Sebuah Kajian Pragmatik

  • Nur Baiti H
  • Yanti F
N/ACitations
Citations of this article
111Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Tuturan dalam iklan merupakan salah satu bentuk komunikasi antara agensi iklan dengan pangsa pasarnya. Agensi iklan berupaya memengaruhi pangsa pasarnya melalui simbol maupun tuturan yang terkandung dalam iklan. Menurut Sperber dan Wilson komunkasi yang terkandung dalam iklan merupakan komunikasi ostensif yang melibatkan efek kontekstual dan stimulus ostensif yang diketahui pangsa pasar. Artikel ini bertujuan untuk membedah teori relevansi dalam iklan Shopee COD. Adapun teori yang digunakan dalam penelitian ini dalah teori relevansi yang digagas oleh Sperber dan Wilson. Teori relevansi berupaya menyelidiki tuturan dalam iklan yang hendak disampaikan oleh agensi iklan kepada pangsa pasarnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan pragmatik. Objek dalam penelitian ini adalah tuturan dalam iklan Shopee COD, sedangkan sumber data yaitu vidio iklan Shopee COD yang tayang di televisi.  Temuan yang diperoleh dalam artikel ini adalah agensi iklan Shopee COD ingin menyampaikan pesan kepada kawan tuturnya, yaitu pengguna Shopee khususnya penduduk desa untuk belanja di Shopee. Agensi iklan memanfaatkan beberapa efek kontekstual seperti keinginan kawan tutur untuk belanja di Shopee, kepercayaan, dan metode pembayaran serta memanfaatkan stimulus ostensif yaitu berupa lagu dan gerakan, warna oranye, dan pengulangan kata Shopee COD.

Cite

CITATION STYLE

APA

Nur Baiti, H. U., & Yanti, F. (2021). Relevansi Iklan Shopee COD: Sebuah Kajian Pragmatik. Tabasa: Jurnal Bahasa, Sastra Indonesia, Dan Pengajarannya, 2(1), 49–72. https://doi.org/10.22515/tabasa.v2i1.3493

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free