Apendisitis akut adalah kegawatdaruratan abdomen paling sering. Terutama menyerang anak-anak. Jadi lamanya morbiditas akibat laparotomi yang tidak diinginkan dan pada saat terlambat mendiagnosis apendisitis akut perlu diperhatikan. Penelitian ini dilakukan 35 anak kasus apendisitis akut terbukti dengan adanya perubahan morfologi apendix. Nyeri perut terjadi pada semua pasien dan fosa iliaka kanan adalah tempat paling sering. Sejumlah kasus melaporkan migrasi nyeri fosa iliaka kanan dari regio periumbilikalis. Nausea dan muntah adalah gejala umum lainnya. Peningkatan suhu merupakan prediksi pada perforasi. Gambaran klinis lainya penting terkait dengan jenis apendisitis. Morfologi sangat penting bagi dokter bedah untuk menilai diagnosis klinis dan dalam jangka panjang akan menjadi dasar pengalaman dan keahlian tentang apendisitis serta meningkatkan penilaian klinis dokter.
CITATION STYLE
Yuandi, N., Nuchalida, M., Ujianto, A., Safila, M., & Riayani, S. (2021). Manifestasi Klinis Apendisitis Akut pada Anak di Rumah Sakit Islam Banjarnegara. Jurnal Health Sains, 2(5), 642–645. https://doi.org/10.46799/jhs.v2i5.163
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.