Pengaruh Tingkat Kemiskinan, Tingkat Pendidikan, dan Upah Minimum Provinsi Terhadap Peningkatan Pendapatan Perkapita di Indonesia 2011-2020

  • Supriatna S
N/ACitations
Citations of this article
37Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Abstract. Middle Income Trap (MIT) is a phenomenon that describes an economic slowdown in a country. The economic slowdown was marked by stagnation in per capita income (PDRB per capita) within a certain period of time. Indonesia is included in the category of low-middle-income countries that have the potential to enter the Middle Income Trap. There are many factors that affect a country stuck in the Middle Income Trap, and this study was written to analyze how much influence the Poverty Level, Education Level, and Provincial Minimum Wage have on Per Capita GRDP in Indonesia. This type of research is quantitative descriptive, using panel data from thirty-four provincial sectors in Indonesia in 2011-2020. The method used is regression with panel data. The estimated model used is the Random Effect Model (REM) by looking at the effects of each sector. The results of the study show that partially the poverty level has a negative effect on per capita GRDP, education level has a positive effect on per capita GRDP, and the Provincial Minimum Wage (UMP) has a positive effect on per capita GRDP.   Abstrak. Middle Income Trap (MIT) adalah sebuah fenomena yang menggambarkan perlambatan ekonomi di suatu negara. Perlambatan ekonomi tersebut ditandai dengan adanya stagnasi pendapatan per kapita (PDRB per kapita) dalam jangka waktu tertentu. Indonesia termasuk ke dalam golongan negara berpendapatan menengah rendah yang berpotensi masuk ke dalam Middle Income Trap. Ada banyak faktor yang mempengaruhi sebuah negara terjebak ke dalam Middle Income Trap, dan penelitian ini ditulis untuk menganalisis seberapa besar pengaruh Tingkat Kemiskinan, Tingkat Pendidikan, dan Upah Minimum Provinsi terhadap PDRB Perkapita di Indonesia. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, dengan menggunakan data panel tiga puluh empat sektor Provinsi di Indonesia pada tahun 2011-2020. Metode yang digunakan adalah regresi dengan panel data. Estimasi model yang digunakan adalah Random Effect Model (REM) dengan melihat efek dari tiap sektor. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa secara parsial Tingkat Kemiskinan berpengaruh negatif terhadap PDRB Perkapita, Tingkat Pendidikan berpengaruh positif terhadap PDRB Perkapita, dan Upah Minimum Provinsi (UMP) berpengaruh positif terhadap PDRB Perkapita.

Cite

CITATION STYLE

APA

Supriatna, S. (2023). Pengaruh Tingkat Kemiskinan, Tingkat Pendidikan, dan Upah Minimum Provinsi Terhadap Peningkatan Pendapatan Perkapita di Indonesia 2011-2020. Bandung Conference Series: Economics Studies, 3(1). https://doi.org/10.29313/bcses.v3i1.6995

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free