Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dampak komunitas belajar mandiri terhadap motivasi belajar mahasiswa. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen yang dikaji secara kuantitatif dan kualitatif, penelitian dilaksanakan di Program Studi Pendidikan Biologi STKIP Muhammadiyah Sorong pada bulan september-November 2017, dengan jumlah populasi 165 mahasiswa dan jumlah sampel 40 mahasiswa. Instrumen yang digunakan adalah angket yang sebelumnya diuji reliabilitas dan validitas yang hasilnya reliabel dan valid. Hasil penelitian diperoleh bahwa data angket semua berdistribusi normal dan sampel semua homogen. Hasil uji t two sampel berpasangan (paired sampel) semester I (thitung = ttabel = ), semester V (thitung = < ttabel = ), dan uji One-Way ANOVA antar jurusan (Fhitung = < Ftabel = ), dan uji One-Way ANOVA antar semesteran (Fhitung = < Ftabel = ), sehingga ada perbedaan motivasi belajar pada semester III sebelum dan sesudah perlakuan tetapi tidak ada perbedaan motivasi belajar semester I dan V sebelum dan sesudah perlakuan, serta tidak ada perbedaan motivasi belajar antar semester. Namun, fakta dari angket dosen, wawancara dan dokumentasi menunjukan bahwa komunitas belajar mandiri dapat merubaah ke arah positif motivasi belajar dalam perkuliahan.
CITATION STYLE
Sirojuddin, S. (2018). Dampak Komunitas Belajar Terhadap Minat Belajar Mahasiswa S1 Program Studi Pendidikan Biologi Stkip Muhammadiyah Sorong. Jurnal Pendidikan, 6(1), 58–63. https://doi.org/10.36232/pendidikan.v6i1.108
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.