Penerapan Konseling Behavioristik Teknik Operant Conditioning untuk Mengatasi Prokrastinasi Siswa

  • Nurzulian U
  • Rahardjo S
  • Zamroni E
N/ACitations
Citations of this article
52Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan prokrastinasi siswa kelas XI IPS 2 SMA 2 Kudus tahun ajaran 2017/2018, 2. Untuk mengatasi prokrastinasi siswa kelas XI IPS 2 SMA 2 Kudus tahun ajaran 2017/2018. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang dirancang dalam bentuk studi kasus. Subjek yang diteliti yaitu AAP, AJR, dan SDP siswa kelas XI IPS 2 SMA 2 Kudus tahun ajaran 2017/2018 yang mengalami prokrastinasi. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah: 1) Wawancara, 2) Observasi, 3) Dokumentasi. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah induktif. Adapun cara menganalisis data dalam penelitian ini dilakukan secara sistematis mulai dari proses pengumpulan data, mengklarifikasi, mengdeskripsikan, dan menginterpretasikan masing-masing bagian. Dengan menggunakan konseling behavioristik teknik operant conditioning dapat menghasilkan perubahan tingkah laku pada klien untuk mampu memulai mengerjakan tugas, mampu menyelesaikan tugas yang telah dikerjakan, cepat dalam mengerjakan tugas, mengumpulkan tugas tepat waktu, dan mendahulukan mengerjakan tugasĀ  daripada melakukan aktifitas lain.

Cite

CITATION STYLE

APA

Nurzulian, U. A., Rahardjo, S., & Zamroni, E. (2020). Penerapan Konseling Behavioristik Teknik Operant Conditioning untuk Mengatasi Prokrastinasi Siswa. Jurnal Prakarsa Paedagogia, 2(2). https://doi.org/10.24176/jpp.v2i2.4502

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free