Rudal Canggih dari Tiga Negara Superpower: JASSM, Kinzhal, dan DF-41

  • Nurahman A
  • Pribadi P
N/ACitations
Citations of this article
9Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Pengembangan dan produksi peluru kendali memiliki biaya yang sangat tinggi, tergantung pada jenis, kompleksitas, dan teknologi yang digunakan. Biaya operasional dan pemeliharaan juga besar dan memerlukan investasi terus-menerus. Meskipun demikian, banyak negara tetap melakukan pengembangan peluru kendali sebagai bagian dari strategi pertahanan dan simbol kekuatan. Pengembangan peluru kendali dapat memberikan kemajuan dalam teknologi dan ilmu pengetahuan, namun penggunaannya dapat menimbulkan dampak negatif seperti meningkatnya ketegangan antarnegara dan risiko konflik. Oleh karena itu, penggunaan peluru kendali harus dipertimbangkan dengan matang dan memperhatikan aspek-aspek etis dan hukum yang berkaitan. Pengembangan teknologi peluru kendali terus berlanjut, dan banyak negara berlomba-lomba untuk mengembangkan teknologi yang lebih canggih dan presisi. Namun, dalam penggunaannya, aspek-aspek etis dan hukum yang berkaitan dengan penggunaan peluru kendali harus diperhatikan.

Cite

CITATION STYLE

APA

Nurahman, A., & Pribadi, P. (2023). Rudal Canggih dari Tiga Negara Superpower: JASSM, Kinzhal, dan DF-41. Bincang Sains Dan Teknologi, 2(01), 21–29. https://doi.org/10.56741/bst.v2i01.295

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free