KEGAGALAN BRAZIL DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN PARIS AGREEMENT TAHUN 2015-2022

  • Firdausi R
  • Kamal I
  • Hansa I
N/ACitations
Citations of this article
27Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Sebagai salah satu negara yang ikut dalam Paris Agreement, Brazil memiliki andil untuk ikut memenuhi tujuan dari kesepakatan tersebut di negaranya. Di satu sisi, Brazil merupakan salah satu negara yang mengalami krisis deforestasi, yang mana ini bertentangan dengan tujuan Paris Agreement itu sendiri, yaitu untuk meminimalisir emisi gas untuk mencapai target emisi net zero. Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu upaya-upaya apa saja yang dilakukan Brazil dalam memenuhi kesepakatan-kesepakatan dalam Paris Agreement untuk mencapai target emisi net zero di tengah-tengah krisis deforestasi yang sedang dialami oleh negaranya? Penelitian ini menggunakan teori implementasi kebijakan publik milik George C. Edward dengan empat variabel: komunikasi, sumberdaya, disposisi, dan struktur birokrasi. Dalam mewujudkan Paris Agreement, Brazil memiliki dua skema: Nationally Determined Contribution dan Reducing Emissions from Deforestation and Forest Degradation. Dua skema tersebut mengatur tentang target penurunan emisi dan pengurangan laju deforestasi. Hasil penelitian dari dua variabel (sumberdaya dan disposisi) menunjukkan bahwa Brazil gagal memenuhi tujuan Paris Agreement karena minimnya sumberdaya terutama dana dan tidak berjalannya fungsi disposisi.

Cite

CITATION STYLE

APA

Firdausi, R. F., Kamal, I. A., & Hansa, I. N. P. (2022). KEGAGALAN BRAZIL DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN PARIS AGREEMENT TAHUN 2015-2022. Jurnal Pena Wimaya, 2(2). https://doi.org/10.31315/jpw.v2i2.7145

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free