Kontribusi Gaya Kepemimpinan Situasional Kepala Sekolah dan Resiliensi Diri Guru Terhadap Kinerja Guru

  • Sentana I
  • Wiyasa I
N/ACitations
Citations of this article
213Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Kinerja guru yang belum optimal disebabkan oleh gaya kepemimpinan kepala sekolah yang tidak sesuai dengan yang diharapkan dan kurang optimalnya resiliensi diri guru terhadap kinerja guru. Penelitian ini bertujuan menganalisis kontribusi gaya kepemimpinan situasional kepala sekolah dan resiliensi diri guru terhadap kinerja guru. Penelitian ini termasuk ke dalam jenis penelitian studi korelasi (expost facto). Populasi dalam penelitian ini berjumlah 35 dan dibatasi untuk guru yang PNS. Sampel ditentukan dengan tehnik sampling total. Pengumpulan data dengan pengisian angket. Uji hipotesis dilakukan dengan teknik analisis regresi linier sederhana dan teknik analisis regresi linier ganda setelah semua uji prasyarat terpenuhi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan situasional kepala sekolah terhadap kinerja guru sebesar 11,24%, resiliensi diri guru terhadap kinerja guru sebesar 51,04 %, dan gaya kepemimpinan situasional kepala sekolah dan resiliensi diri guru terhadap kinerja guru sebesar 62.28%. Simpulan penelitian ini adalah gaya kepemimpinan situasional dan resiliensi diri guru memiliki kontribusi terhadap kinerja guru. Implikasi penelitian ini adalah meningkatkan mutu sekolah, dan dijadikan sebagai pedoman untuk meningkatkan kualitas guru dan seluruh staf sekolah.

Cite

CITATION STYLE

APA

Sentana, I. K., & Wiyasa, I. K. (2021). Kontribusi Gaya Kepemimpinan Situasional Kepala Sekolah dan Resiliensi Diri Guru Terhadap Kinerja Guru. MIMBAR PGSD Undiksha, 9(1), 104. https://doi.org/10.23887/jjpgsd.v9i1.32082

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free