Penelitian tentang pengunaan gadget atau atau piranti elektronik dalam melaksanakan pembelajaran menawarkan temuan-temuan yang beragam jika dilihat dari sudut pandang konten pembelajarannya. Pendidikan Agama Hindu (PAH) merupakan salah satu konten pembelajaran yang dapat difasilitasi pengajaran dan pembelajarannya dengan menggunakan gadget. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan gadget oleh guru dalam pembelajaran PAH, hambatan, serta upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut. Fenomena penggunaan gadget dalam PAH akan digambarkan dari sudut pandang Technology Acceptance Model (TAM) (F. Davis, 1989), dimana tingkah laku pengguna teknologi dipengaruhi oleh persepsi tentang kemudahan dan manfaatnya. Sebagian besar data penelitian diambil dari hasil observasi dan wawancara mendalam dengan warga sekolah. Analisis data secara kualitatif menunjukkan bahwa: (1) Laptop dan smartphone merupakan gadget yang paling sering digunakan dalam pembelajaran PAH dengan memanfaatkan aplikasi seperti zoom cloud meeting, google classroom, dan WhatsApp messenger. (2) Faktor yang menghambat penggunaan gadget dalam pembelajaran diantaranya adalah kurangnya pengetahuan guru dalam menggunakan gadget, kerusakan pada perangkat, dan koneksi internet yang tidak stabil. (3) Upaya yang dilakukan guru dalam mengatasi hambatan yang terjadi dalam menggunakan gadget yaitu dengan cara mengikuti pelatihan pembelajaran dengan memanfaat gadget, serta menyiapkan fasilitas wifi jika terjadi kendala dengan jaringan ataupun paket data yang tidak mencukupi.
CITATION STYLE
I Putu Gede Raka Wisnawa DS, I Dewa Gde Rat Dwiyana Putra, & Ni Gusti Ayu Made Yeni Lestari. (2023). Penggunaan Gadget dalam Pendidikan Agama Hindu: Studi Fenomenologi di SMA N 2 Tabanan. VIDYA SAMHITA: Jurnal Penelitian Agama, 9(1), 44–52. https://doi.org/10.25078/vs.v9i1.2582
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.