Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inflasi dan nilai tukar (kurs) rupiah secara parsial dan simultan terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI). Dilihat dari pergerakan ISSI yang mengalami perkembangan signifikan tentu hal tersebut dipengaruhi oleh beberapa variabel makroekonomi seperti pertumbuhan PDB, inflasi, dan nilai tukar. Metode analisis penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi berganda, uji F (Uji Simultan), uji t (Uji Parsial), koefisien korelasi, dan koefisien determinasi dengan menggunakan bantuan software SPSS 25. Berdasarkan hasil uji secara simultan (Uji F) variabel inflasi (X1) dan nilai tukar (Kurs) Rupiah (X2) berpengaruh signifikan terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI). Hasil uji secara parsial (Uji t) variabel nilai tukar (Kurs) Rupiah berpengaruh signifikan terhadap ISSI, sedangkan untuk variabel inflasi tidak berpengaruh signifikan terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI). Keeratan hubungan variabel independen (X) dengan variabel dependen (Y) tergolong sedang. Sedangkan kontribusi variabel inflasi (X1) dan kurs rupiah (X2) terhadap ISSI (Y) sebesar 23,7% sedangkan sisanya 76,3% dipengaruhi oleh variabel yang tidak termasuk dalam penelitian ini.
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.
CITATION STYLE
Kamal, M., Kasmawati, Rodi, Thamrin, H., & Iskandar. (2021). PENGARUH TINGKAT INFLASI DAN NILAI TUKAR (KURS) RUPIAH TERHADAP INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA (ISSI). Jurnal Tabarru’: Islamic Banking and Finance, 4(2), 521–531. https://doi.org/10.25299/jtb.2021.vol4(2).8310