Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intensitas penggunaan instagram dan konformitas terhadap perilaku konsumtif dikalangan generasi Z. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah 100 remaja yang berdomisili di Kota Samarinda. Subjek dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan data menggunakan skala intensitas penggunaan intagram, skala konformitas, dan skala perilaku konsumtif. Perolehan data dianalisis dengan uji regresi linear berganda dengan bantuan program SPSS 21.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) ada pengaruh intensitas penggunaan instagram terhadap perilaku konsumtif dengan koefisien beta (β) = 0.640, t hitung > t tabel (6.595 > 2.002), p = 0.000 (p < 0.05); (2) ada pengaruh konformitas terhadap perilaku konsumtif dengan koefisien beta (β) = 0.205, t hitung > t tabel (2.113 > 2.002), p = 0.039 (p < 0.05); (3) ada pengaruh intensitas penggunaan instagram dan konformitas terhadap perilaku konsumtif dengan nilai f hitung > f tabel (37.385 > 3.16), p = 0.000 (p < 0.05). Kontribusi intensitas penggunaan instagram dan konformitas terhadap perilaku konsumtif pada remaja adalah sebesar 0.567 (56.7 persen).
CITATION STYLE
Khrishananto, R., & Adriansyah, M. A. (2021). Pengaruh Intensitas Penggunaan Media Sosial Instagram dan Konformitas Terhadap Perilaku Konsumtif di Kalangan Generasi Z. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 9(2), 323. https://doi.org/10.30872/psikoborneo.v9i2.5973
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.