Permainan tradisional Sunda merupakan salah satu warisan budaya yang mesti dijaga keberadaannya ditengah gempuran permainan game online, bukan hanya sebagai warisan budaya saja akan tetapi permainan tradisional Sunda juga memiliki dampak positif dalam perkembangan anak, lebih khusus dalam aspek pendidikan. Pada saat ini anak-anak cenderung bermain dengan permainan modern dengan gadget dirumahnya tanpa ada aktivitas fisik, tanpa ada pertumbuhan dan perkembangan sosial atau berbaur dengan teman sekitar, dan ini berdampak terhadap cara anak membangun komunikasi dan interaksi anak-anak dalam membangun hubungan sosialnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis permainan tradisional Sunda beserta manfaatnya dalam aspek pendidikan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literatur. Adapun permainan tradisonal Sunda yang menjadi fokus analisis penelitian ini adalah boy- boyan,bebentengan, oray-orayan, anjang -anjangan, sondah, dan congklak. Hasil yang didapatkan penulis dari studi literatur ini adalah permainan tradisonal Sunda memiliki aspek pendidikan bagi anak, khususnya dalam keterampilan sosial anak, seperti mengembangakan keterampilan anak yang mencakup sosial, emosional, motorik, verbal dan logika, permainan tradisional Sunda juga memiliki dampak baik bagi kesehatan anak, dan juga diterapkannya permainan tradisional sunda pada anak ini bisa menjaga warisan budaya, Selain itu, permainan tradisional juga diimplementasikan dalam kegiatan pembelajaran yang termuat dalam kurikulum kelas tinggi dan rendah serta pada waktu luang di saat jam istirahat.
CITATION STYLE
Yusup, R., Utomo, Agustini, U., & Abidin, Z. (2023). Analisis Beberapa Permainan Tradisional Sunda dan Implementasinya dalam Pembelajaran Anak SD. Jurnal BELAINDIKA (Pembelajaran Dan Inovasi Pendidikan), 5(2), 67–78. https://doi.org/10.52005/belaindika.v5i2.126
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.