PPENGARUH INTERVENSI ORAL MOTOR (PIOMI) TERHADAP KEMAMPUAN REFLEK HISAP BAYI PREMATUR

  • Fatimah A
  • Purwaningsih D
N/ACitations
Citations of this article
59Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Bayi premature atau yang lahir pada usia kehamilan kurang dari 37 minggu memiliki kekhususan dalam pemberian minum, dimana hal tersebut berkaitan dengan kematangan perkembangan fungsi oral motor pada bayi premature. Meskipun komponen reflek menghisap sudah ada mulai usia kehamilan 28 minggu, namun sinkronisasi masih tidak teratur. Sementara itu, reflek hisap merupakan kemampuan penting bagi bayi agar mendapatkan gizi yang cukup, sehingga mencegah bayi mengalami kekurangan gizi karena keterlambatan kemampuan menyusui, berat badan yang rendah serta dehidrasi. Evidence based case report ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh PIOMI terhadap kemampuan reflek hisap pada bayi premature. Penelusuran artikel mengenai pengaruh PIOMI terhadap kemampuan reflek hisap bayi premature dilakukan di e-data based PubMed, Cochrane Library dan Google Scholar, sehingga didapatkan 3 artikel dengan desain penelitian Randomized Controlled Trial dan memenuhi kriteria inklusi yang telah ditentukan sebelumnya, kemudian dilakukaan telaah jurnal, dan didapatkan jika PIOMI  mempengaruhi kemampuan menghisap pada bayi premature dan dapat diterapkan pada pasien.

Cite

CITATION STYLE

APA

Fatimah, A., & Purwaningsih, D. (2022). PPENGARUH INTERVENSI ORAL MOTOR (PIOMI) TERHADAP KEMAMPUAN REFLEK HISAP BAYI PREMATUR. Jurnal Kesehatan Siliwangi, 2(3), 841–850. https://doi.org/10.34011/jks.v2i3.759

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free