Disebabkan cepatnya perkembangan teknologi yang terjadi, secara tidak langsung mempengaruhi banyak bidang, salah satunya dalam bidang pendidikan. Untuk membuat sistem pembelajaran menjadi lebih interaktif, dibuatlah sebuah aplikasi dengan mengimplementasikan teknologi Mixed Reality (MR), yang merupakan hasil kombinasi Virtual Reality (VR) dengan Augmented Reality (AR). Penelitian ini mengimplementasikan teknologi Mixed Reality untuk media edukasi tentang jenis serta karakteristik bioma berbasis android yang memanfaatkan teknologi 3D sebagai objek pembelajarannya. Pengguna dapat berinteraksi dengan objek virtual, dan untuk memunculkan objek virtual dibutuhkan sebuah marker sebagai penanda dari objek virtual. Algoritma FAST Corner Detection akan memindai marker untuk menentukan titik tengah gambar pada marker. Agar mendapatkan hasil yang lebih nyata dan interaktif digunakan metode Occlusion Detection, sehingga objek virtual dapat berinteraksi langsung dengan pengguna aplikasi. Aplikasi telah diuji pada perangkat dengan versi sistem operasi android yang berbeda-beda, yaitu Nougat (7.0) hingga R (11.0) dimana hasil pengujian jarak terhadap marker bervariasi, mulai dari jarak terdekat sebesar 10 cm hingga terjauhnya yaitu 240 cm hingga 300 cm. Juga hasil pengujian sudut kemiringan terhadap marker, batas maksimal sudut kemiringan marker dapat dipindai adalah sebesar 80°. Waktu respon Mixed Raeality pun diuji dengan cara menghitung lama waktu munculnya objek virtual saat pertama kali kamera memindai marker, yang menghasilkan waktu 0,5 detik.
CITATION STYLE
Mahdafiki, R. A., Fauziah, F., & Sari, R. T. K. (2022). Mixed Reality Edukasi Pengenalan Bioma dengan Metode Occlusion Detection dan Algoritma FAST Corner Detection. Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan, 9(1), 77–90. https://doi.org/10.21831/jitp.v9i1.46320
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.