Luka bakar merupakan kejadian dimana rusaknya jaringan kulit akibat kontak kulit dengan sumber panas seperti listrik, bahan kimiawi, dan api serta radiasi. Penelitian Efek Gerusan Daun Binahong (Anredera Cordifolia (Tenore) Steenis) terhadap kecepatan kesembuhan luka bakar derajat II pada tikus putih (Rattus Norvegicus) dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian gerusan daun binahong terhadap kesembuhan luka bakar tikus putih (Rattus norvegicus) yang diukur berdasarkan lama peradangan, kecepatan epitelisasi dan kepadatan kolagenisasi yang dilihat dari gambaran makroskopis dan mikroskopis. Penelitian menggunakan menggunakan hasil pemeriksaan makroskopis dan mikroskopis dianalisis secara statistik dengan bantuan piranti SPSS for window 17 The Randomize Postest Control Only Group Design. Tiga puluh dua (32) ekor tikus putih betina dengan berat 150-200 gram dibagi menjadi 2 perlakuan. Hasil penelitian adalah pemberian daun binahong berpengaruh terhadap kesembuhan luka bakar pada tikus putih berdasarkan lama perdangan dan kecepatan epitelisasi. Pemberian gerusan daun binahong mempercepat penyembuhan luka bakar pada tikus putih. Saran, gerusan daun binahong (Anredera cordifolia (Tenore) Steenis) dapat dipergunakan pada penyembuhan luka bakar di daerah-daerah terpencil.
CITATION STYLE
Airlangga, K. S. G., Gorda, I. W., Dada, I. K. A., & Sudimartini, L. M. (2019). GERUSAN DAUN BINAHONG (ANREDERA CORDIFOLIA) MEMPERCEPAT KESEMBUHAN LUKA BAKAR PADA TIKUS PUTIH (RATTUS NORVEGICUS). Buletin Veteriner Udayana, 78. https://doi.org/10.24843/bulvet.2019.v11.i01.p13
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.