Latar Belakang; Kayu manis hutan (Cinnamomum iners) Reinw. Ex Ness & T. Ness Blume telah digunakan secara tradisional untuk membunuh mikroorganisme, diare, dan dismonere, Kayu manis hutan mengandung senyawa yang berperan sebagai antioksidan diantaranya flavonoid, alkaloid, tannin, dan fenolik. Efek antioksidan dari vitamin C, vitamin E, karoten, golongan senyawa fenolata (terutama polifenol dan flavonoid) berpotensi mengurangi resiko penyakit degenerative. Tujuan; jenis pelarut terbaik yang dapat mengekstrak golongan senyawa antioksidan akar kayu manis hutan dan mengetahui rendemen berdasarkan tingkat kepolarannya terhadap DPPH dengan nilai IC50.. Medode; eksperimental di laboratorium yaitu melakukan percobaan terhadap aktivitas antioksidan dari ekstrak akar kayu manis hutan (Cinnamomum Iners) ) dengan Metode DPPH (1,1- difenil -2 pikrihidrazil). Penelitian meliputi pengumpulan akar kayu manis hutan, pembuatan ekstrak akar kayu manis hutan, uji skrining fitokimia terhadap akar kayu manis hutan, dan uji antioksidan dari ekstrak akar kayu manis hutan dengan Metode penangkalan radikal bebas DPPH (1,1-difenil –2 pikrihidrazil) menggunakan alat spektrofotometer. Hasil; aktivitas antioksidan dengan pelarut etanol menunjukkan kategori sangat kuat, pelarut etil asetat menunjukkan aktivitas kategori sedang, dan pelarut n- heksan menunjukkan aktivitas antioksidan kategori lemah. Rata-rata nilai IC50 ekstrak etanol di dapat sebesar 9,1 ppm, ekstrak etil asetat sebesar 77,58 ppm, dan ekstrak n-heksan sebesar 185,08. Kesimpulan; akar kayu manis hutan (Cinnamomum Iners) Reinw. ex Ness & T. Ness Blume memiliki aktivitas antioksidan kategori sangat kuat pada pelarut etanol.
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.
CITATION STYLE
Faisal, H., Andry, M., Winata, H. S., & Panjaitan, Y. C. (2023). Uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol, etil asetat, dan n-heksan akar kayu manis hutan (Cinnamomum Iners) Reinw. EX Nees & T. Nees Blume dengan Metode DPPH. Journal of Pharmaceutical and Sciences, 361–374. https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v6i5-si.450