Gadung (Dioscorea Hispida Dennts) merupakan salah satu jenis umbi-umbian yang ada di Indonesia. Umbi ini banyak dimanfaatkan masyarakat sebagai sumber alternatif bahan pangan karena kandungan karbohidratnya yang tinggi. Namun umbi gadung mengandung sianida dalam dosis tinggi. Sianida merupakan senyawa berbahaya, yang apabila dikonsumsi secara berlebih akan menyebabkan efek samping seperti sesak nafas, sakit kepala, hingga kematian. Agar dapat dikonsumsi, umbi gadung harus diolah dengan cara yang benar. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan merendam umbi gadung dengan larutan garam (NaCl). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar NaCl serta lama perendaman efektif agar kandungan sianida dalam umbi gadung dapat berkurang dan aman untuk dikonsumsi. Penelitian ini terdiri dari 6 tahap yaitu tahap preparasi sampel, penentuan panjang gelombang maksimum, pembuatan kurva kalibrasi standar, penentuan kadar sianida awal, detoksifikasi asam sianida berdasarkan kadar NaCl, dan detoksifikasi asam sianida berdasarkan lama perendaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Panjang gelombang maksimum sebesar 420 nm. Kadar sianida awal sebesar 0,03021 ppm, kadar NaCl efektif yaitu 0,5 M, dan lama perendaman efektif yaitu 120 menit.
CITATION STYLE
Nasta’in, L., & Wiyarsi, A. (2019). ANALISIS KADAR DAN LAMA PERENDAMAN LARUTAN NATRIUM KLORIDA (NaCl) DALAM DETOKSIFIKASI ASAM SIANIDA (HCN) PADA UMBI GADUNG (DIOSCOREA HISPIDA DENNST.). Science Tech: Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi, 5(1), 6–14. https://doi.org/10.30738/jst.v5i1.4717
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.