—Jalan tol merupakan jalan yang bebas hambatan, dikarenakan pengguna jalan semakin hari semakin meningkat maka dari itu pembangunan jalan tol bisa menjadi salah satu solusi dari kemacetan yang terjadi di jalan eksisting. Metode yang digunakan dalam perencanaan gerbang tol Sigli – Banda Aceh adalah antrian berlajur-tunggal dengan disiplin antrian First In First Out. Hasil dari perencanaan gerbang tol Sigli – Banda Aceh pada tahun 2021 gerbang tol Padang Tiji untuk arah masuk dan keluar terdapat 1 GTO, 1 GTO Khusus, dan 1 OBU. Gerbang tol Seulimeum untuk arah masuk dan keluar terdapat 2 GTO, 1 GTO Khusus, dan 1 OBU. Gerbang tol Jantho untuk arah masuk dan keluar terdapat 2 GTO, 1 GTO Khusus, dan 1 OBU. Gerbang tol Indrapuri untuk arah masuk dan keluar terdapat 1 GTO, 1 GTO Khusus, dan 1 OBU. Gerbang tol Blang Bintang untuk arah masuk dan keluar terdapat 1 GTO, 1 GTO Khusus, dan 1 OBU. Gerbang tol Kuta Baro untuk arah masuk dan keluar terdapat 1 GTO, 1 GTO Khusus, dan 1 OBU. Gerbang tol Baitussalam untuk arah masuk dan keluar terdapat 1 GTO, 1 GTO Khusus, dan 1 OBU. Pada tahun 2031 terdapat peningkatan jumlah gardu tol sesuai dengan pertumbuhan volume kendaran
CITATION STYLE
Wisnumurti, B., & Widyastuti, H. (2021). Perencanaan Gerbang Tol Sigli - Banda Aceh. Jurnal Teknik ITS, 9(2). https://doi.org/10.12962/j23373539.v9i2.58184
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.