Ikan nila (Oreochromis niloticus) merupakan ikan ekonomis tinggi yang telah lama di kenal oleh masyarakat indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan konsentrasi madu lebah pada perendaman larva ikan nila merah yang dapat menghasilkan persentase larva ikan jantan yang terbaik. Metode penelitian ini adalah eksperimen dengan 4 perlakuan 3 ulangan yaitu perlakuan A (kontrol), B (20 ml/l), C (40 ml/l), D (60 ml/l). Perendaman dilakukan selama 10 jam, pada larva umur 5 hari. Lama penelitian dilakukan selama 75 hari. Variabel pengamatan meliputi persentase nisbah kelamin ikan, pertumbuhan, kelangsungan hidup dan kualitas air. Persentase nisbah kelamin jantan terbaik ada pada perlakuan C C (40 ml/l) 70.56% dan perlakuan D (60ml/l) yaitu 80.79%. Pertumbuhan mutlak didapatkan hasil tidak berpengauh nyata antar perlakuan. Persentase kelangsungan hidup terbaik ada pada perlakuan A 65% dan perlakuan B 80%.
CITATION STYLE
Ningsih, H. W., Rachimi, R., & Prasetio, E. (2018). EFEKTIFITAS MADU LEBAH TERHADAP JANTANISASI (MASKULINISASI) DENGAN METODE PERENDAMAN PADA LARVA IKAN NILA MERAH (Oreochromis sp.). Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian Dan Kajian Ilmu Perikanan Dan Kelautan, 6(1). https://doi.org/10.29406/rya.v6i1.933
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.