Pandemi Covid-19 memberi keresahan luar biasa bagi dunia dan telah merenggut nyawa banyak orang. Gereja Katolik melihat realitas pandemi ini dan akhirnya memutuskan untuk mengadakan misa online untuk menekan penyebaran virus. Persekutuan umat Katolik tidak hanya berkaitan dengan kehadiran fisik melainkan juga kehadiran secara spiritual. Ekaristi secara online tentu saja memberi dampak kepada umat katolik, yaitu terhadap sikap beriman umat dalam misa online seperti kesiapan hati umat, kurangnya pemahaman akan makna dari misa online, anggapan bahwa misa online hanya sebuah tindakan formalitas saja, dan konsep bahwa ketika misa secara langsung seperti sedang bertemu dengan Tuhan, tergantikan dengan misa online yang justru berhadapan dengan benda mati multifungsi yaitu Handphone, laptop dan atau televisi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Penelitian ini menggunakan metode observasi dan wawancara mendalam dengan umat lingkungan. Peneliti melakukan penelitian di lingkungan Santa Sisilia wilayah V Paroki Santa Perawan Maria dari Gunung Karmel – Ijen, Malang.
CITATION STYLE
Mandonza, M. (2022). Dampak Pandemi Covid- 19 Terhadap Sikap Beriman Umat Lingkungan dalam Misa Online. In Theos : Jurnal Pendidikan Dan Theologi, 2(12), 410–416. https://doi.org/10.56393/intheos.v2i12.1288
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.