Analisis Karakteristik Uji Bending dan Uji Tarik Serat Daun Nanas

  • Arni A
  • Suroso I
  • Utami N
N/ACitations
Citations of this article
14Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Material komposit merupakan perpaduan antara 2 material atau lebih yang berbeda fasa untuk menghasilkan material baru dengan sifat yang lebih baik. Material komposit tersusun atas matriks (fase keras) dan bahan penguat (reinforcement). Serat daun nanas adalah salah satu serat yang digunakan dalam pembuatan bahan material komposit serat alam karena Sumber Daya Alam (SDM) yang berlimpah, harga yang murah, dan memiliki kepadatan dan gaya tarik yang baik. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik uji bending dan uji tarik pada komposit serta daun nanas menggunakan resin epoxy yang diberi perlakuan perendaman pada cairan Alkali (NaOH) selama 2, 4, dan 6 jam untuk menghasilkan struktur dari permukaan serat alam yang baik dan membuat proses ikatan yang lebih kuat antara serat dan matriks dengan menggunakan metode vacuum bagging karena proses kondensasi yang baik dan proses produksi yang cepat. Hasil dari penelitian uji karakteristik kekuatan Bending dan tarik yang dilakukan selama 2, 4, dan 6 jam pada cairan Alkali NaOH) terdapat pengaruh uji Bending dalam waktu 4 jam dengan hasil kekuatan Bending tertinggi 13,66 kgf/mm2 dengan max load 41,40 kgf menjadikan material bersifat ketangguhan (toughness) karena waktu perendaman yang tidak begitu cepat dan lama sehingga menghasilkan sifat mekanis material yang cukup baik dan Bending terendah dalam waktu 2 jam dengan nilai 2,85 kgf/mm2 dengan max load 8,63 kgf menjadikan material getas atau mudah patah karena perendaman yang terlalu cepat sehingga efek kimia pada material belum terjadi dengan baik. Untuk hasil uji kekuatan tarik terbesar dalam waktu 4 jam yaitu 5,96 kgf/mm2 dengan max force 396,50 kgf menjadikan material menjadi ulet (ductility) karena proses waktu perendaman yang tidak begitu cepat dan lama dan uji tarik terendah dalam waktu 6 jam dengan nilai 2,79 kgf/mm2 dengan max force 192,99 kgf menjadikan material getas atau mudah patah disebabkan perendaman pada alkali yang terlalu lama yang mengakibatkan menurunnya ikatan antar serat menurun, dan sifat mekanis material.

Cite

CITATION STYLE

APA

Arni, A., Suroso, I., & Utami, N. (2023). Analisis Karakteristik Uji Bending dan Uji Tarik Serat Daun Nanas. Jurnal Ilmiah Momentum, 19(2), 155. https://doi.org/10.36499/jim.v19i2.9643

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free