Yang melatarbelakangi penelitian ini adalah kurangnya kemampuan berpikir kritis siswa dalam menyelesaikan soal matematika di kelas VIII. Penelitian ini bertujuan menganalisis serta mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis matematis siswa kelas VIII di SMPN 5 Karawang Tahun Ajaran 2021/2022. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII berjumlah 38 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa tes tertulis, wawancara dan dokumentasi. Instrumen penelitian merupakan tes uraian materi persamaan garis lurus yang kemudian dianalisis dan dideskripsikan berdasarkan indikator kemampuan berpikir kritis matematis yaitu identifikasi masalah, strategi dan taktik, dan kesimpulan. Dari ketiga indikator tersebut, disimpulkan bahwa indikator “Kesimpulan” dengan rata-rata 1.61 merupakan indikator tersulit bagi siswa sedangkan indikator termudah yaitu indikator “Identifikasi Masalah” dengan rata-rata 1.92 dari skor maksimal 2. Secara keseluruhan, rata-rata skor ketercapain indikator kemampuan berpikir kritis matematis siswa adalah 5.21 termasuk baik. Adapun ragam kesalahan seperti kesalahan menggunakan rumus, kesalahan dalam mengartikan tujuan dari pertanyaan soal, kesalahan dalam menyimpulkan jawaban bisa diatasi melalui peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa melalui proses pembelajaran aktif.
CITATION STYLE
Habibah, S., & Marlina, R. (2023). ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMP. PHI: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(2), 141. https://doi.org/10.33087/phi.v7i2.287
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.