Peran CIA (Confidentiality, Integrity, Availability) pada Layanan Internet Banking di Perbankan

  • Fauzi A
  • Wibowo Noor Fikri A
  • Faqih Syukri A
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
21Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

CIA adalah model yang dirancang untuk memandu kebijakan yang terkait dengan keamanan informasi dalam suatu organisasi. CIA sendiri terdiri dari 3 aspek yaitu Confidentiality, Integrity, dan Availability. Dalam penulisan jurnal ini, metode kualitatif digunakan dalam analisis tujuan literatur yang bertujuan untuk menghilangkan bias subjek dalam variabel yang diteliti. Aspek Kerahasiaan dalam menangani kebocoran data dapat menjamin bahwa data bersifat rahasia, artinya hanya dapat diakses oleh pihak yang berhak (Indro dan Hari, 2021). Aspek integritas dalam menangani modifikasi integritas data dipastikan dengan aspek integritas, yang melarang pihak yang tidak berkepentingan untuk mengubah atau memodifikasi data. Cara yang bisa dilakukan untuk melindungi area ini dengan checksum, signature, atau sertifikat. Aspek ketersediaan dalam mengatasi ketidaktersediaan data, faktor ketersediaan sebagian besar terkait dengan aksesibilitas layanan.

Cite

CITATION STYLE

APA

Fauzi, A., Wibowo Noor Fikri, A. W. N. F., Faqih Syukri, A., Dewi Larasati, A., Adhi, C., Hanifa Azzahra, M., … Aurellia Putri, Z. (2023). Peran CIA (Confidentiality, Integrity, Availability) pada Layanan Internet Banking di Perbankan. Jurnal Ilmu Multidisplin, 2(1), 99–105. https://doi.org/10.38035/jim.v2i1.230

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free