Latar Belakang : Menurus Bidang Pusat Statisti (BPS) Jumlah penduduk hasil sinkronisasi antara SP2020 per september 2020 adalah sejumlah 270,20 juta jiwa, sedangkan rilis dari hasil Kemendagri per desember 2020 adalah 271,35 juta jiwa. Laju pertumbuhan penduduk lansia menurut Kemenkes RI pada tahun 2019-2024 masuk di kategori Aging Society dengan jumlah lansia ≥ 7% total penduduk dan akan memasuki kategori Super Aged Society pada tahun 2045 dengan jumlah lansia ≥ 21 total penduduk (Kemenkes RI, 2020). Oleh karena itu kita harus melakukan antisipatif untuk lonjakan jumlah lansia dengan mempersiapkan sarana pelayanan kesehatan lansia.Tujuan : Untuk menjawab pertanyaan tentang faktor – faktor yang mempengaruhi kunjungan lansia pada Posyandu lansiaMetode : Laporan ini merupakan suatu literature review, di dalamnya terdapat 10 artikel yang diambil dari data base komputer melalui International Journal of Caring Sciences dan Google Scholar.Kesimpulan : Faktor yang tidak berpengaruh dalam kunjungan lansia : Jenis kelamin. Faktor yang berpengaruh dalam kunjungan lansia : pekerjaan , pendidikan, pengetahuan , sikap. Ada perbedaan dari hasil penelitian yangdilakukan dari beberapa literatur, menurut penelitian Susilowati, Rixi dan Nina menunjukan dukungan keluarga berpengaruh dalam kunjungan lansia. Sedangkan menurut penelitian Ni Putu menyatakan tidak ada pengaruh antara dukungan keluarga dengan kunjungan posyandu lansia. Sedangkan untuk kategori umur ada perbedaan antara penelitian yan dilakukan oleh Nina (2014) yang menyebutkan ada pengaruh antara usia dengan kunjungan lansia dalam posyandu lansia. Dan menurut penelitian yang dilakukan oleh Susilowati (2014) menyebutkan tidak ada pengaruh antara usia dan kunjungan lansia.
CITATION STYLE
Eswanti, N., & Sunarno, R. D. (2022). FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUNJUNGAN LANSIA DALAM KEGIATAN POSYANDU LANSIA. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan, 13(1), 190–197. https://doi.org/10.26751/jikk.v13i1.1317
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.