Seiring berkembangnya zaman dan teknologi, menuntut setiap individu untuk dapat melakukan aktivitasnya secara lebih mudah, praktis dan cepat. Fenomena ini tidak hanya berimbas pada individu yang secara fisik dikatakan normal, namun juga bagi penyandang disabilitas. Oleh karena itu, cukup banyak desain yang berfokus dan berorientasi pada solusi untuk membantu mempermudah para disabilitas dalam melaksanakan aktivitas keseharian utamanya pada tempat-tempat dengan fasilitas umum. Salah satu tempat dengan fasilitas umum yang setiap hari selalu dikunjungi masyarakat adalah pusat perbelanjaan (pasar, minimarket, supermarket). Peneliti melihat bahwa kaum disabilitas khususnya tunanetra mengalami kesulitan untuk berbelanja secara mandiri. Berdasarkan permasalahan tersebut, salah satu solusi yang dapat ditawarkan adalah merancangan ikon untuk produk di pasar, pada penelitian ini difokuskan pada bahan pokok makanan yang dikonsumsi setiap hari. Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan design thinking. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain ikon kemasan pada produk kebutuhan pokok dapat membantu tunanetra untuk mengidentifikasi produk kebutuhan pokok makanan.
CITATION STYLE
Sucipto, F. D., Yuda, R., & Sastrawijaya, R. (2022). Desain Ikon untuk Tunanetra pada Kemasan Bahan Pokok Makanan. Jurnal SASAK : Desain Visual Dan Komunikasi, 4(2), 105–116. https://doi.org/10.30812/sasak.v4i2.2445
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.