Validasi Metode Pengujian Polychlorinated Biphenyls (PBCs) dalam Matriks Air, Padatan, dan Biota

  • Syofyan Y
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
17Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Polychlorinated biphenyls (PCBs) adalah senyawa kimia organoklorin buatan manusia yang berbahaya pada kesehatan manusia, mahluk hidup, dan lingkungan. Penggunaan PCBs telah dilarang secara internasional pada kesepakatan dunia dalam Konvensi Stockholm. Indonesia telah menandatangani Konvensi Stockholm pada tanggal 23 Mei 2001 dan meratifikasinya dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2009 tentang Ratifikasi Konvensi Stockholm mengenai Bahan Pencemar Organik yang Persisten. PCBs termasuk ke dalam kelompok persistent organic pollutants (POPs) yang terdaftar dalam Konvensi Stockholm, merupakan senyawa potensial sebagai penyebab kanker, mengganggu sistem imun, syaraf, reproduksi, dan kelenjar endokrin. Laboratorium Tanah dan Limbah Padat Pusat Standardisasi Instrumen Kualitas Lingkungan Hidup (PSIKLH) telah melakukan validasi metode pengujian 21 senyawa congener PCBs pada berbagai matriks lingkungan yaitu air, padatan (sedimen/tanah), dan biota sebagai bagian dari penyusunan rancangan metode standar. Pengukuran PCBs dalam sampel air, padatan, dan biota mengacu pada USEPA metode 8082A: Polychlorinated biphenyls (PCBs) by Gas Chromatography dan USEPA metode 3541: Automated Soxhlet Extraction. Modifikasi dilakukan dalam hal waktu pengujian yaitu proses ekstraksi dan clean up menggunakan alat otomatis (SOXTHERM® dan DEXTech ver 1.3). Dari waktu ekstraksi secara manual selama 18-20 jam dapat dipersingkat menjadi 2-3 jam, sedangkan untuk proses clean up membutuhkan waktu hanya 50 menit. Sampel dianalisis menggunakan instrumen Gas Chromatography – Electron Capture Detector (GC-ECD) Agilent 7890B dengan program temperatur GC menggunakan kolom non polar RTx5 (id 0,25 mm dan ketebalan 0,25 mm) yaitu T detektor: 300oC, T kolom 70oC, T injektor 250oC, dan mode injeksi splitless. Validasi pengujian mengacu pada kriteria yang ditetapkan dalam Prosedur Pelaksanaan, PP 19/P3KLL tentang validasi dan verifikasi metode yang meliputi penentuan limit deteksi, uji akurasi, presisi, dan reprodusibilitas. Hasil validasi contoh uji biota memenuhi syarat keberterimaan pada 21 congener dengan hasil uji akurasi RSD≤0,67 Horwitz, sementara uji presisi dan reprodusibilitas RSD≤0,5 Horwitz. Beberapa congener yang tidak memenuhi batas keberterimaan akurasi, presisi, dan reprodusibilitas untuk matriks air antara lain 2,3-diCB (5), 2,4,6-triCB (30), dan DecaCB (209), dan pada matriks padatan (sedimen/tanah) antara lain 2,2’5-triCB (18), 2,4,5-triCB (31), dan 2,2’,3,4,5-pentaCB (87). Metode ini dapat digunakan untuk pengujian PCBs untuk congener yang memenuhi syarat keberterimaan.

Cite

CITATION STYLE

APA

Syofyan, Y., Puji Lestari, R., Andiri, Y., & Endah Kartiningsi, S. (2021). Validasi Metode Pengujian Polychlorinated Biphenyls (PBCs) dalam Matriks Air, Padatan, dan Biota. Jurnal Ecolab, 15(2), 77–88. https://doi.org/10.20886/jklh.2021.15.2.77-88

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free