Pertanian perkotaan dapat menimbulkan masalah seperti masalah lingkungan, yaitu dapat mencemari sumber air bersih kota dan juga masalah ekonomi seperti mengurangi kesempatan pemerintah daerah untuk memanfaatkan tanah-tanah kota bagi aktivitas komersial yang tinggi. Faktor inilah yang menjadi urgensi bagi peneliti untuk melakukan penelitian yang bertujuan untuk mengeksplorasi aktivitas pertanian perkotaan dari aspek ekonomi dan lingkungan.  Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif menggunakan metode eksplorasi. Sampel terdiri atas 12 orang petani yang tergabung pada Kelompok Tani Taruna Tani Muara Hurip, Kota Tasikmalaya. Hasil eksplorasi menunjukkan bahwa aktivitas pertanian yang dijalankan belum signifikan dalam memberikan sumbangan pendapatan bagi petani maupun pemilik lahan jika dilihat dari rasio investasi. Namun dari aspek lingkungan, sebagian besar petani telah melakukan pertanian ramah lingkungan yakni dengan penggunaan pupuk organik. Hasil eksplorasi ini memberikan rekomendasi pada lembaga pemerintah terkait untuk memberikan pembinaan tentang bagaimana memperkuat posisi tawar guna meningkatkan pendapatan petani, serta menjadikan pertanian sebagai aktivitas komersial yang tinggi.
CITATION STYLE
Novianty, A., Yusuf, M. N., & Mauladi, M. A. R. (2023). Dampak Ekonomi dan Lingkungan Pertanian Perkotaan. MAHATANI: Jurnal Agribisnis (Agribusiness and Agricultural Economics Journal), 6(1), 131. https://doi.org/10.52434/mja.v6i1.2537
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.