Mesin berputar di Industri akan menimbulkan getaran yang dihasilkan oleh mesin tersebut. Pengukuran getaran merupakan bagian dari pemeliharaan prediktif. Penelitian ini membuat mesin sederhana berupa modul getaran rotor dengan cara menganalisis spektrum FFT getaran yang ditimbulkan pada journal bearing dengan variasi kecepatan putar 1500-2500 Rpm dengan kenaikan putar sebesar 200 Rpm dan variasi viskositas oli menggunakan SAE 30 dan SAE 40. Hasil pengukuran getaran berupa spektrum FFT menunjukan adanya kondisi unbalance karena timbulnya 1x Rpm, disamping penggunaan jenis kekentalan oli dan kecepatan putaran poros yang bervariasi sangat mempengaruhi amplitudo getaran, nilai getaran tertinggi sebesar 0.5 mm/s untuk kondisi oli SAE 30 dan 0.4 mm/s untuk kondisi oli SAE 40 pada kecepatan poros 2300 Rpm serta mengalami penurunan nilai amplitudo getaran pada kecepatan putaran 2500 Rpm dengan nilai amplitudo 0.3 mm/s untuk kondisi oli SAE 30 dan 0.2 mm/s untuk kondisi oli SAE 40.
CITATION STYLE
Rachmanu, F., Syafrizal, Subekti, M. I., & Turmudi, A. (2023). PENGUJIAN MODUL GETARAN ROTOR PADA JOURNAL BEARING DENGAN VARIASI PUTARAN DAN VISKOSITAS OLI. Ramatekno, 3(2), 12–17. https://doi.org/10.61713/jrt.v3i2.97
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.