Hubungan Pemberian Makanan Pendamping ASI (Mp-ASI) Dengan Status Gizi Pada Anak Usia 6-24 Bulan

  • Mirania A
  • Louis S
N/ACitations
Citations of this article
141Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Balita hidup penderita gizi buruk dapat mengalami penurunan kecerdasaran (IQ) hingga 10%. Keadaan ini dapat berdampak pada menurunnya kualitas sumber daya manusia. Usia 0-24 bulan merupakan masa kritis dalam pertumbuhan dan perkembangan anak, karena dimasa inilah periode tumbuh kembang anak yang paling optimal baik untuk intelegensi maupun fisiknya. Periode ini dapat terwujud apabila anak mendapatkan asupan gizi sesuai dengan kebutuhannya secara optimal Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemberian Makanan Pendamping ASI dengan status gizi pada anak 6-24 bulan. Jenis penelitian ini survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini diambil dengan menggunakan teknik total sampling. Teknik analisa data menggunakan uji chi square dengan uji alternatif fisher. Hasil penelitian menunjukkan ada dua variabel memiliki hubungan yaitu Usia pemberian MP-ASI (p=0,000) dan frekuensi pemberian MP-ASI (p=0,002) dengan status gizi anak usia 6-24 bulan dengan keeratan hubungan kategori sedang, sedangkan untuk tekstur MP-ASI (p=0,172) dan jenis MP-ASI (p=0,082) tidak terdapat hubungan yang bermakna. Saran untuk puskesmas 11 ilir untuk dapat selalu memberikan informasi pentingnya memperhatikan dalam pemberian MP-ASI.

Cite

CITATION STYLE

APA

Mirania, A. N., & Louis, S. L. (2021). Hubungan Pemberian Makanan Pendamping ASI (Mp-ASI) Dengan Status Gizi Pada Anak Usia 6-24 Bulan. Citra Delima Scientific Journal of Citra Internasional Institute, 5(1), 45–52. https://doi.org/10.33862/citradelima.v5i1.232

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free