Penumpukan sampah organik serta proses pengolahan kompos secara konvensional yang membutuhkan waktu lama dan tidak efektif, sehingga perlu dicari alternatif pemecah masalah dengan cara menemukan suatu bahan yang berfungsi sebagai aktivator dalam pengomposan sehingga dapat mempercepat waktu pengomposan. Tujuan penelitian adalah Untuk mengetahui efektifitas MOL buah maja sebagai aktivator dalam pembuatan kompos. Jenis penelitian True Eksperimen dengan menggunakan rancangan posttest only with control group design, dengan penambahan mikroorganisme lokal (MOL) buah maja 20 ml, 25 ml, dan 30 ml. Analisis data dengan menggunakan uji One Way Anova yang dilanjutkan dengan Uji Bonferroni. Ada perbedaan lama waktu terbentuknya kompos dengan penambahan larutan MOL buah maja dengan dosis 20 ml, 25 ml, dan 30 ml. Diharapkan bagi masyarakat dapat mengelola sampah organik dengan memanfaatkan Mikroorganisme Lokal (MOL) buah maja sebagai aktivator untuk mempercepat proses pengomposan.
CITATION STYLE
Rahmawati, U., Gustina, M., Ali, H., & Ismi, R. K. (2019). EFEKTIVITAS PENAMBAHAN MIKROORGANISME LOKAL (MOL) BUAH MAJA SEBAGAI AKTIVATOR DALAM PEMBUATAN KOMPOS. Journal of Nursing and Public Health, 7(1), 35–40. https://doi.org/10.37676/jnph.v7i1.760
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.