Pengolahan dadih yang tradisional atau mengandalkan proses fermentasi alami menjadikan dadih yang dihasilkan tidak konsisten daya simpannya lebih kurang 3 hari pada suhu ruang. Tujuan dari penelitian ini adalah menguji apabila digunakan starter apakah penyimpanan bisa lebih lama dengan variasi suhu, dan pengaruhnya terhadap sifat fisik, total koloni bakteri dan organoleptik rasa dan tekstur. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial yang terdiri dari 2 faktor yaitu suhu penyimpanan yang terdiri dari suhu ruang dan suhu refrigerator dan lama penyimpanan dadih. Lama penyimpanan dadih memberi pengaruh berbeda nyata terhadap kadar lemak, kadar protein, pH, dan organoleptik (rasa dan tekstur) dadih yang dihasilkan tetapi tidak memberi pengaruh yang berbeda nyata terhadap Total Koloni Bakteri dadih yang dihasilkan. Interaksi antara suhu penyimpanan dan lama penyimpanan memberi pengaruh yang berbeda nyata terhadap kadar lemak, kadar protein, Total Koloni Bakteri, dadih yang dihasilkan. Kata kunci: Dadih, Total Koloni Bakteri, Starter, Bakteri Asam Laktat
CITATION STYLE
Naibaho, B., Simanjuntak, R., & Silalahi, M. (2023). Pengaruh Suhu dan Lama Penyimpanan Terhadap Sifat Kimia, Total Koloni Bakteri dan Organoleptik Dadih. JURNAL BIOS LOGOS, 13(3), 192–212. https://doi.org/10.35799/jbl.v13i3.49190
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.