Penelitian ini bertujuan menganalisis model pengembangan usaha ekonomi kreatif kuliner untuk meningkatkan daya saing di Kota Jambi. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 60 orang. Jenis penelitian yang digunakan adalah Sequential Exploratory research, Metode analisis menggunakan rentang skor dengan menggunakan Microsoft Excell 2017f, dan SWOT analisis.Hasil dari penelitian menemukan bahwa pengembangan usahaekonomi kreatif kuliner berada dalam kategori cukup baik namun belum memilki kreativitas dalam mebuat inovasi, permasalahan yang dihadapi adalah masalah kemampuan industri, pembiayaan, infrastruktur dan tehnologi dan kelembagaan. Untuk pemasaran pangsa pasar cukup bagus. Posisi usaha ekonomi kreatif kuliner berada pada strategi progresif, yaitu mempergunakan kekuatan dengan maksimal untuk meraih peluang. Hubungan yang tercipta antara Academic, Business, Community, Government, dan Media, atau dikenal sebagai ABCGM yang disebut sebagai penta helix sebagai pelaku terwujudnya industri kreatif berada pada kondisi kurang baik, dimana rata-rata capaian kinerja dari kolaborasi tersebut masih rendah.
CITATION STYLE
Indrawijaya, S., Syafri, R. A., & Isnaeni, N. (2018). MODEL PENGEMBANGAN USAHA EKONOMI KREATIF KULINER UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING DI KOTA JAMBI. Jurnal Manajemen Terapan Dan Keuangan, 7(3), 252–262. https://doi.org/10.22437/jmk.v7i3.5846
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.