Pencapaian tujuan atau kinerja organisasi dipandang tidak lagi hanya tergantung pada system pembagian kerja saja namun juga pada aspek manusia, selaku penggerak organisasi. Sebagai organisasi perangkat daerah yang mengalami perubahan struktur beserta tugas pokok dan fungsi, BKPP Kabupaten Sragen menghadapi perubahan dalam perumusan rencana strategisnya sehingga hal ini menjadi momentum pengenalan budaya organisasi dan pengintegrasiannya dalam strategi pencapaian target kinerja yang ditetapkan dalam perencanaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengenali budaya organisasi yang saat ini berlaku di BKPP Kabupaten Sragen dan tipe budaya organisasi yang menjadi harapan di masa mendatang. Dengan responden seluruh pegawai pada BKPP Kabupaten Sragen, pengidentifikasian tipe budaya organisasi dilakukan dengan menggunakan instrument Organizational Cultural Assessment Instrument (OCAI) yang dikembangkan oleh Kim Cameron dan Robert Quinn. Dari hasil penelitian diperoleh hasil budaya organisasi yang dominan di BKPP Kabupaten Sragen saat ini adalah tipe Clan yang mengutamakan suasana kekeluargaan, komitmen bersama, partisipasi dan pengembangan sumber daya manusia. Harapan para pegawai di masa mendatang juga tidak berubah, namun budaya hierarchy saat ini berkurang perannya sementara tipe budaya adhocracy semakin meningkat. Identifikasi ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi pimpinan dan manajemen dalam merumuskan strategi pencapaian kinerja organisasi. Kata kunci: Budaya Organisasi, strategi pencapaian kinerja, OCAI.
CITATION STYLE
Widyastuti, N. E. (2018). IDENTIFIKASI BUDAYA ORGANISASI PADA BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN (BKPP) KABUPATEN SRAGEN DENGAN MENGGUNAKAN ORGANIZATIONAL CULTURAL ASSESSMENT INSTRUMENT (OCAI). Jurnal Litbang Sukowati : Media Penelitian Dan Pengembangan, 1(2), 70–79. https://doi.org/10.32630/sukowati.v1i2.22
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.