Pada tahun 2019 lalu, dunia dikejutkan dengan adanya wabah COVID-19. COVID-19 menyebabkan berkurangnya stok darah dan pendonor karena khawatir terpapa COVID-19 saat melakukan donor. Pencarian donor darah oleh pasien cenderung mengalami kesulitan karena sulit ditemukannya pendonor. Masih banyak pasien yang kesulitan mendapatkan donor darah karena stok darah yang dibutuhkan tidak selalu ada. Banyak pasien yang menggunakan media sosial untuk mencari donor darah tetapi kurang efektif, informasi pendonor belum jelas, dan tidak selalu tepat sasaran. Berdasarkan masalah tersebut, maka solusinya adalah membuat sebuah aplikasi berbasis android sebagai platform yang dapat membantu pencarian donor darah dan menghubungkan pasien dan pendonor. Aplikasi ini dibangun dengan framework Flutter, Firebase dan Google Cloud. Metode yang digunakan dalam pembangunan aplikasi ini adalah Personal Extreme Programming (PXP) dengan pengujian Black Box didapatkan hasil yaitu aplikasi yang dibuat dapat bekerja dengan baik sebagaimana fungsinya. Hasil dari penelitian ini adalah aplikasi pencari donor darah berbasis android yang dapat mempermudah mencari pendonor.
CITATION STYLE
Riki, M. F., & Effendy, I. (2022). Aplikasi Pencarian Donor Darah Menggunakan Metode Personal Extreme Programming Berbasis Android. SMATIKA JURNAL, 12(02), 186–199. https://doi.org/10.32664/smatika.v12i02.698
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.