Kabupaten Kampar memiliki potensi perikanan yang cukup besar dan ditetapkan sebagai sentra produksi perikanan budidaya di Propinsi Riau. Produksi perikanan Kampar tahun 2014 sebanyak 54.984,58 ton dengan nilai sebesar 867.040,77 juta rupiah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis : (1) Kontribusi Subsektor perikanan Terhadap Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Kampar; (2) Kedudukan atau Tingkat Basis dan Non Basis Ekonomi Subsektor perikanan dalam Pembangunan Wilayah Kabupaten Kampar dan; (3) Multiplier Effect Subsektor perikanan terhadap PDRB wilayah dan kesempatan kerja Kabupaten Kampar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kontribusi sektor perikanan Kabupaten Kampar pada tahun 2011 terhadap PDRB (tanpa migas) ke tahun 2012 terjadi peningkatan yang signifikan dan pada tahun 2013 dan tahun 2014 relatif berkurang namun masih diatas 16 %. Sedangkan kontribusi sektor perikanan terhadap tenaga kerja berkisar antara 2,63 sampai 2,95 % dengan rata-rata sebesar 2,78 %. Selama periode tahun 2011-2014 sektor perikanan merupakan sektor basis dalam perekonomian wilayah Kabupaten Kampar berdasarkan indikator pendapatan wilayah (PDRB) dengan nilai LQ dengan kisaran nilai LQ 2,32 4,90 dengan rata-rata 4,16. Selama periode tahun 2010-2013 sektor perikanan memberikan efek penggandaan (Multiflier Effect) yang cukup berarti bagi pertumbuhan ekonomi wilayah Kabupaten Kampar. Nilai Multiflier Effect rata-rata sebesar 8,56 pada indikator pendapatan wilayah dan berdasarkan indikator angkatan kerja nilai Multiflier Effect rata-rata sebesar 29,37.
CITATION STYLE
Karimi, T. (2019). PERANAN SUBSEKTOR PERIKANAN DALAM MENUNJANG PEREKONOMIAN KABUPATEN KAMPAR PROVINSI RIAU. Jurnal Agribisnis, 20(2), 206–216. https://doi.org/10.31849/agr.v20i2.2004
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.