Anak mampu menjalin hubungan dengan temannya mengembangkan kepercayaan diri anak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh e-modul bermain peran terhadap kemampuan berkomunikasi anak usia 5-6 tahun penelitian ini menggunakan jenis penelitian mix method menggunakan design explanatory research. Informan dalam penelitian ini adalah guru dan kepala sekolah. Teknik pengumpulan data yang digunakan terdiri dari angket, wawancara dan dokumentasi.sampel penelitian ini adalah 15 orang anak, analisis data kuanitatif menunjukkan bahwa variabel berdistribusi normal, reliabel, serta linear, maka e-modul bermain peran berpengaruh terhadap kemampuan berkomunikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan persenase anak yang mampu berkomunikasi dengan baik bahwa e-modul bermain peran terhadap kemampuan berkomunikasi sebanyak 10,2% analisis kualiatif menunjukkan bahwa e-modul bermain peran dapat digunakan dalam mengembangkan kemampuan berkomunikasi anak. Berdasarkan analisis hasil penelitian kualitatif dan kuantitatif dapat diambil kesimpulan bahwa e-modul bermain peran berpengaruh terhadap kemampuan berkomunikasi anak usia dini di taman kanak kanak.
CITATION STYLE
Putri, A. D., & Nurhafizah, N. (2023). Pengaruh E-modul Bermain Peran terhadap Kemampuan Berkomunikasi Anak di TK. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(6), 7116–7122. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i6.5572
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.