Angka kematian ibu mengalami fluktuasi dari tahun ke tahun. Faktor yang dapat menyebabkan kematian tidak hanya disebabkan oleh perdarahan, pre-eklampsia dan eklampsia, infeksi dan lainnya tetapi juga gangguan kesehatan mental seperti kecemasan maternal. Kecemasan maternal merupakan gejala somatik yang tidak dapat dijelaskan secara medis dapat mempengaruhi kesehatan ibu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik responden, faktor penguat, faktor pemungkin dengan perilaku pencarian pertolongan segera ke tenaga kesehatan terhadap kecemasan maternal. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi terdiri dari ibu hamil yang memeriksakan kehamilannya di Poli Hamil RSUD Dr Saiful Anwar Kota Malang. Teknik pengambilan sampel yaitu non-probability sampling dengan cara accidental sampling kepada ibu adan besar sampel 80 responden. Variabel dependen yaitu perilaku pencarian pertolongan segera ke tenaga kesehatan terhadap kecemasan maternal pada ibu hamil dan variabel independen terdiri dari faktor pemungkin dan faktor penguat, data dikumpulkan melalui pengisian kuesioner. Analisis berupa analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji Chi Square. Penelitian menemukan variabel pelayanan kesehatan mental (p = 0,016), dukungan keluarga (p = 0,016), dukungan tenaga kesehatan (p = 0,001) memiliki hubungan yang signifikan dengan perilaku pencarian pertolongan segera ke tenaga kesehatan pada kecemasan ibu hamil.
CITATION STYLE
Sholihin, H. Y. A., Laili, Z., Adi, S., & Ratih, S. P. (2023). Hubungan Faktor Pemungkin dan Penguat dengan Perilaku Pencarian Pertolongan Segera ke Tenaga Kesehatan terhadap Kecemasan Maternal. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 13(3), 829–838. https://doi.org/10.32583/pskm.v13i3.1012
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.