Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul pembelajaran biologi berbasis CTL pada materi ekosistem di kelas X SMA/MA. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2023 di SMA Negeri 1 Kualuh Selatan. Penelitian ini menggunakan R&D model ADDIE. Instrumen penelitian berupa lembar validasi ahli materi dan ahli media, angket respon guru dan siswa, serta soal pretest dan posttest. Subyek uji coba dalam penelitian ini adalah siswa kelas X-3 SMA Negeri 1 Kualuh Selatan. Uji coba dilakukan terhadap 30 orang siswa untuk mengetahui respon penilaian modul melalui angket respon siswa dan kemudian untuk mengetahui keefektifan modul menggunakan pretest dan posttest. Berdasarkan hasil validasi ahli materi diperoleh persentase 100% dengan kategori sangat valid. Hasil validasi ahli media memperoleh persentase sebesar 88,8% dengan kriteria sangat valid. Hasil respon guru terhadap modul diperoleh presentasi 78,12% dengan kategori praktis. Hasil respon siswa terhadap modul memperoleh persentase 88,6% dengan kategori sangat praktis. Kemudian berdasarkan tes yang telah dilakukan diperoleh rata-rata nilai pretest 44,5 dan untuk posttest diperoleh nilai rata-rata 85,73. Kemudian berdasarkan uji N-Gain diperoleh skor 0,73 termasuk dalam kategori high gain. Kemudian diperoleh hasil bahwa nilainya mengalami peningkatan 73,72%. Dengan demikian, modul pembelajaran biologi berbasis CTL pada materi ekosistem layak digunakan dalam proses pembelajaran.
CITATION STYLE
Tanjung, M. S., Tanjung, I. F., & Rohani, R. (2023). Pengembangan Modul Pembelajaran Biologi Berbasis CTL Pada Materi Ekosistem Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. JUPEIS : Jurnal Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 2(4), 16–24. https://doi.org/10.57218/jupeis.vol2.iss4.833
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.