Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui peningkatan kinerja UMKM setelah mendapat kucuran kredit, mengetahui alternatif perencanaan strategi yang tepat dalam pengembangan UMKM, dan mengetahui prioritas strategi pengembangan UMKM di Kabupaten XYZ. Penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon untuk menguji peningkatan kinerja UMKM setelah mendapat kredit, Strenght, Weakness, Opportunity dan Threat (SWOT) untuk perencanaan alternatif strategi dan Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM) untuk penentuan prioritas strategi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan pada omset penjualan dan keuntungan usaha setelah mendapat kucuran kredit, namun pada jumlah tenaga kerja mengalami peningkatan yang tidak signifikan setelah mendapat kucuran kredit. Strategi pengembangan yang dapat diterapkan pada UMKM Kabupaten XYZ yaitu penetrasi pasar dan pengembangan produk. Prioritas strategi pengembangan yang dapat diterapkan UMKM di Kabupaten XYZ adalah melakukan inovasi produk yang diolah, menjaga dan mempertahankan kualitas produk dan meningkatkan sarana dan prasarana pengembangan UMKM.
CITATION STYLE
Pangestika, P., Santoso, I., & Astuti, R. (2016). The Development Strategy of Potential Business of Micro, Small, and Middle Enterprises (MSMEs) with Financial Credit Supporting Program (Case Study: MSMEs of XYZ Regency). Industria: Jurnal Teknologi Dan Manajemen Agroindustri, 5(2), 84–95. https://doi.org/10.21776/ub.industria.2016.005.02.5
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.