Lapisan akuifer merupakan suatu lapisan tanah yang mampu menampung dan mengalirkan air dengan baik. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi lapisan akuifer adalah metode Geolistrik Resistivitas. Penelitian ini mengidentifikasi jenis akuifer menggunakan metode Gelistrik Resistivitas konfigurasl Dipole – Dipole. Lokasi penelitian berada pada koordinat 0°3'44"LU s.d 0°3'50"LU dan 109°11'58"BT s.d 109°12'2"BT. Pengolahan data menggunakan perangkat lunak Res2Dinv untuk memetakan lapisan dua dimensi di bawah permukaan pada lokasi penelitian. Pengambilan data dilakukan pada empat lintasan. Jarak antar elektroda untuk Lintasan 1 dan 2 adalah 10 m dengan panjang lintasan 150 m dan untuk Lintasan 3 dan 4 memiliki jarak antar elektroda 7 m dengan panjang lintasan 105 m. Hasil pengolahan data menunjukkan akuifer berada pada kedalaman 10 m s.d 23 m dengan nilai resistivitas antara 0 Ωm s.d 50 Ωm. Dengan memperhatikan hasil pengolahan data dan faktor geologi di sekitar lokasi penelitian maka dapat disimpulkan bahwa akuifer yang terdapat di lokasi penelitian merupakan akuifer alluvial yang termasuk kedalam jenis akuifer bebas. Lapisan yang menyusun akuifer diduga berasal dari endapan sedimen yang terbawa oleh arus sungai dan terkumpul dalam jangka waktu yang lama.Kata Kunci : Geolistrik, Dipole – Dipole, Akuifer
CITATION STYLE
Purnama, Y., Jumarang, M. I., & Muliadi, M. (2018). Identifikasi Jenis Akuifer di Kawasan Jungkat Menggunakan Metode Geolistrik Resistivitas Konfigurasi Dipole–Dipole. PRISMA FISIKA, 6(2), 101. https://doi.org/10.26418/pf.v6i2.26414
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.