Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan miskonsepsi peserta didik pada konsep partikel materi dengan menggunakan instrumen tes diagnostik berbentuk pilihan ganda two-tier. Penelitian ini melibatkan 300 peserta didik kelas IX dari MTsN 1 dan MTsN 2 Kota Palangka Raya. Instrument pada penelitian ini merupakan test diagnostic two-tier multiple choice (pilihan ganda beralasan) yang diberi nama TDPM (tes diagnostic partikel materi). Konsep yang diidentifikasi merupakan konsep partikel materi dengan 5 subkonsep yaitu atom, partikel penyusun materi, teori atom, konfigurasi elektron, dan ion. Hasil penelitian menunjukkan bahwa miskonsepsi peserta didik MTsN 1 pada konsep partikel materi sebesar 57,51%. Dengan 41,23% miskonsepsi pada konsep atom, 53,34% miskonsepsi pada konsep partikel penyusun atom, 36,65% miskonsepsi pada konsep teori atom, 92,05% miskonsepsi pada konsep konfigurasi elektron, 64,3% miskonsepsi pada konsep ion. Miskonsepsi pada MTsN 2 sebesar 60,3%. Dengan 41,17% miskonsepsi pada konsep atom, 59,42% miskonsepsi pada konsep partikel penyusun atom, 38,49% miskonsepsi pada konsep teori atom, 91,6% miskonsepsi pada konsep konfigurasi elektron, 66,6% miskonsepsi pada konsep ion.
CITATION STYLE
Candraningrum, E., Sidauruk, S., & Abudarin, A. (2022). Identifikasi miskonsepsi menggunakan two-tier multiple choice pada konsep partikel materi untuk peserta didik kelas IX. Journal of Environment and Management, 3(2), 117–124. https://doi.org/10.37304/jem.v3i2.5503
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.