Abstrak Artikel ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran bagaimana konstruksi bias gender dalam perspektif tafsir dan realitas yang telah sekian lama melembaga dan legal di tengah-tengah masyarakat, baik yang meliputi metode penafsiran bias gender, penafsiran ayat-ayat bias gender, serta tekstual dan kontekstual. Pembahasan ini tentunya bertujuan sebagai ventilasi dan ruang gerak yang bebas dalam interpretasi ayat-ayat Al-Qur’an sebagai kontekstualitas ajaran-ajaran Islam agar selaras dengan perkembangan zaman bagi para muffasir kontemporer. Penelitian ini menggunakan metode yang bersifat deskriptif kualitatif dalam lingkup kajian pustaka (library research). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa konstruksi bias gender dalam perspektif penafsiran dan realita menghasilkan tatanan di mana laki-laki selalu dicitrakan dalam posisi yang unggul hampir dalam sejarah Muslim, sementara perempuan selalu berada dalam citra yang lemah dengan didukung oleh penafsiran ayat-ayat Al-Qur’an dan al-Hadits yang bersifat misoginis secara harfiah, naratif, dan legal.
CITATION STYLE
Akmaliyah, A., & Khomisah, K. (2020). GENDER PERSPEKTIF INTERPRETASI TEKS DAN KONTEKSTUAL. Marwah: Jurnal Perempuan, Agama Dan Jender, 19(1), 50. https://doi.org/10.24014/marwah.v19i1.9429
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.