Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemanfaatanteknologi informasi dan pengendalian intern terhadap kinerja pemerintah dikantorBapenda secara parsial dan pengaruh pemanfaatan teknologi informasi dan pengendalian internal terhadap kinerja pemerintah dikantor Bapenda simultan. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif. Penelitian ini menggunakan 32 responden yang terdiri dari pegawai BAPENDA Kab. Bone. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Pemanfaatan perangkat informasi secara parsial mempunyai hubungan dan berpengaruh terhadap kinerja instansi pemerintah dengan nilai thitung (1,1498) ttabel (2,045) artinya berpengaruh dan nilai signifikan sebesar 0,018 0,05, maka H0 ditolak dan H1 diterima. Dapat disimpulkan secara parsial terdapat pengaruh antara pemanfaatan perangkat informasi terhadap kinerja instansi pemerintah. 2) Pengendalian internal secara parsial mempunyai hubungan dan berpengaruh terhadap kinerja instansi pemerintah dengan nilai thitung (4,071) ttabel (2,045) artinya berpengaruh dan nilai signifikan sebesar 0,001 0,05, maka H0 ditolak dan H1 diterima. Dapat disimpulkan secara parsial terdapat pengaruh antara pengendalian interternal terhadap kinerja instansi pemerintah. 3) Pemanfaatan perangkat informasi dan pengendalian internal secara simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap k kinerja instansi pemerintah. dengan nilai Fhitung sebesar 149,813 dan nilai Ftabel 4,20 berarti Pemanfaatan perangkat informasi dan pengendalian internal terhadap kinerja instansi pemerintah
CITATION STYLE
Sulfiana, S., Yahya, M., & Elfiansyah, H. (2022). Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan Pengendalian Internal Terhadap Kinerja Instansi Pemerintah Pada Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Bone. Kybernology : Journal of Government Studies, 2(2), 133–156. https://doi.org/10.26618/kjgs.v2i2.9666
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.